Selasa, 01 Desember 2009

Lomonesia, Komunitas Foto Unik







Pernah mendengar istilah Lomography, atau pun mendengar istilah Lomonesia? Kalo belum begitu banyak mengetahui tentang Komunitas pencinta kamera yang satu ini, berikut ini adalah interview yang Whatzups.com lakukan dengan Satria Ramadhan, Project Manager, Lomonesia, memberikan semua informasi tentang Lomography dan Lomonesia. Dari keinginannya membuat munas Lomonesia, serta ekpektasi dan juga kendala-kendala yang dihadapinya, sampai aturan-aturan dalam komunitas tersebut.


Apa pengertian Lomography itu sendiri secara harfiah menurut elo?
Lomo itu sebenernya brand! Brand sebuah kamera Militer Rusia di era 80-an. Kamera-nya pada waktu itu LCA. Nah kemudian di awal taun 90-an, dua mahasiswa Austria yang mengangkat kembali fenomena kamera ini dan akhirnya membentuk lomography.


Terus bagaimana ceritanya bisa menjadi sebuah komunitas di Indonesia?
Jadi ada dua orang teman kita dari lomonesia, yaitu Tommy Hartanto dan Grace pada waktu itu membawa kamera ini ke Indonesia pada 2001. Kemudian mereka sepakat untuk membuat komunitasnya di Indonesia pada 2004 (tepatnyapada 5 Agustus) dan diawali oleh pembuatan milis lomonesia@yahoogroups.com, yang kini anggotanya hampir 900 orang.


Jadi, istilah Lomonesia itu sebutan untuk komunitas pencinta Lomography?

Yap. Pencinta lomografi di Indonesia (singkatan dari lomographic society Indonesia).

Elo sendiri sebagai apa saat di lomonesia, dan ketuanya siapa?

Kebetulan gue baru diangkat sebagai Project Manager Lomonesia. Sebelumnya gue yangngurusin event-evantnya Lomonesia. Tapi gue bisa dibilang sebagai ketuanya juga, bersama Anwar Syarifudin. (tapi sepertinya, Satria lebih nyaman menjabat sebagai Project Managernya, apabila dilihat dari sesi interview ini).


Apa sebenarnya yang bikintertarik dengan kamera lomo ini?

Hmm..sebenarnya ini cuma buat pelarian gue aja. Awalnya dari dunia kamera digital yang selama ini gue pake. Kebetulan gue kan juga fotografer panggung. Kadang-kadang bosen dah sama itu-itu aja. Lama-lamaketarik dah masuk kesini.


Elo sendiri punya influence nggak dalam hal lomo?
Influence? Nah itu dia, sayangnya nggak ada. Karena gue nggak terlalu sering brosing foto-foto lomo di internet, jadi try and error aja.

Jenis-jenis kamere lomo tuh apa aja sih? Ada nggak perbedaan karakter dari setiap kameranya?

Saat ini kurang lebih ada 13 jenis kameranya (Holga, Diana, Fisheye, Actionsampler,Supersampler, Oktomat, Horizon, Pop 9, Frogeye, Smena 8, Colorsplash, Lubitel sama lca). Kalau karakter-karakternya past ada, seperti: Actionsampler, Supersampler, Oktomat, Pop 9, adalah kamera lomo yang berlensa Majemuk. Holga, Diana, Lubitel
adalah kamera medium format yang hasil fotonya adaVignettenya. Colorsplash adalah kamera yang mengandalkan warna Flashnya. Sementara Frogeye adalah kamera Underwater danFisheye adalah kamera berlensa wide 170 derajat, (ada beberapa kamera saduran dari kamera-kamera tradisional sebuah negara seperti Holga, Diana, Lubitel dan Smena).

Anggotanya komunitas ini kebanyakan dari kalangan apa aja ?
Yap bener, jadi ada aturan-aturan yang musti dilakukan dalam berkomunitas. Salah satucontohnya adalah penggunaan kata LOMO yang tidak bisa sembarangan dipergunakan.Karena memang komunitas lomonesia ini sudah diakui keberadaannya oleh lomography pusat di Vienna. Anggotanya, nyampur kok, dari anak SMP sampai bapak-bapak.

Apa saja yangg udah dilakukan Lomenesia agar dikenal di Indonesia secara luas?
Beberapa waktu belakangan ini sih kita sering ngadain event. Seperti LOMO Gigs (lebih ke penggabungan konsep bermusik dengan pajang karya lomo, jadi lebih ke party lah), sementara LOMO’isme (pameran karya lomografer indonsesia), tujuannya adalah untuk memasyarakatkan lomo dan melomo-kan masyarakat.

Kendala apa yang sering dihadapi komunitas lomo ini?
Hmm, paling karena kita komunitas non profit, jadi, agak suka susah menggalang dana untuk bikin event. Dan juga, untuk mengumpulkan para lomografer yang terserak di seluruh indonesia agak susah.


Ekspektasi elo sendiri untuk Komunitas Lomonesia ini apa?

Ekspektasinya, mudah-mudahan bisa go International, membuat pameran karya lomografer Indonesia ke luar negeri.Sementara ini, kita sudah mengagendakan akan membuat MUNAS Lomonesia, mudah-mudahan dapat terealisasikan secepatnya. Dan juga membawa Visual Jockey (VJ) kita, bisa ikut bermain di acara itu. Kalau mau tau lebih banyak info tentang Lomonesia ini, bisa cek ke www.lomonesia.multiply.com